BENTENG VIOLA ONLINE - Laga ujicoba Persita melawan Semen Padang di Lapangan Sawangan,
Depok, Kamis (8/11) sore harus dihentikan di menit 53 menyusul hujan
yang disertai petir. Saat duel distop, Persita tertinggal dari Semen
Padang dengan skor 4-2.
Tim Ungu sempat unggul 2-1 setelah gol Nur Iskandar dari Semen Padang
di menit 17 berhasil dibalas Sirvi Arvani (22) dan Ledi Utomo (30).
Namun gol di babak pertama tersebut dibalas Semen Padang melalui
hat-trick Titus Bonai di menit 37, 41 dan 49.
Asisten pelatih Persita Wiganda Saputra kecewa dengan hasil tersebut.
Itu mengingat gol yang bersarang ke gawang Mukti Ali Raja dan Reky
Rahayu terjadi begitu mudah. Menurut Wiganda, dalam pertandingan
tersebut, Persita menjajal beberapa pemain asing asal Asia yang akan
direkrut tim Ungu musim depan.
“Pemain asing masih butuh adaptasi dengan pola dan karakter permainan
yang ingin kita terapkan. Namun tadinya harapan saya mereka bisa
langsung nyetel dengan pemain lain,” ucap Wiganda Saputra.
Dari ujicoba tersebut, jajaran pelatih sepakat merekomendasikan dua
pemain asing asal Asia untuk dipantau pelatih kepala Elly Idris. Kedua
pemain tersebut adalah eks pemain Persisam Samarinda, Kim Dong Chan
serta pemain asal Iran Amir Seyed Bagher.
Keduanya dinilai mantan pemain PSSI Primavera tersebut memenuhi
standar yang diinginkan Persita. Hanya saja keputusan untuk merekrut
pemain asing Asia ini ada di tangan pelatih kepala.
“Kim dan Amir yang kami rekomendasikan, sementara Mohsen Abbasi kami
nilai belum bisa memenuhi ekspektasi kami tentang bek tangguh yang
memiliki kecepatan, karena kami butuh pemain bek dengan tipikal tersebut
untuk mendampingi Luis,” ujar pria yang akrab disapa Gandul itu.
Sementara itu pelatih caretaker Semen Padang Suhatman Imam,
menyatakan tak bisa menilai laga ini sepenuhnya lantaran terhenti karena
hujan. Namun, ia menilai kedua tim sama-sama mengandalkan kecepatan
dengan dasar pemain muda. (gatot)