BVO - Jakarta: KLUB Persita Tangerang akhirnya memilih Stadion Mashud
Wisnu Saputra, Kuningan, Jawa Barat sebagai tempat untuk menggelar
pertandingan kandang pada kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) musim
depan. Kepastian ini didapat setelah Sekretaris Tim Persita, Ali Subhan
Waisulkarni mengkonfirmasikan kabar tersebut.
"Ya kita
menggunakan Stadion Mashud Wisnu Saputra di Kuningan untuk menggelar
laga kandang ISL musim depan," ujar Ali Subhan Waisulkarni saat
dihubungi, Selasa (02/10).
Sebelumnya dua stadion yang diajukan
pihak Persita untuk dijadikan kandang mereka yaitu, Stadion Siliwangi
Bandung dan Stadion Mashud Wisnuputra. Namun menurut Ali Subhan, pihak
pengelola Stadion Mashud yang telah lebih dahulu memberi lampu hijau
buat skuad Persita menggelar laga home di sana.
"Persita
Tangerang sudah mendapatkan izin untuk menjadikan Stadion tersebut
sebagai kandang kami dalam partai di ISL nanti. Tahap awal kami
diberikan waktu untuk satu musim kompetisi ini. Stadion itu dipilih
karena memiliki fasilitas yang lengkap dan ada lampu penerangan, apabila
Persita menggelar pertandingan pada malam hari," jelasnya lebih lanjut.
Stadion
Mashud Wisnusaputra terletak di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Selama
ini, stadion tersebut menjadi kandang bagi klub lokal, Pesik Kuningan.
Stadion tersebut berkapasitas sekitar 10.000 penonton.
Dipilihnya
Kuningan sebagai markas baru Persita, karena Stadion Benteng di Kota
Tangerang, sebagai salah satu stadion yang terletak di Tangerang tidak
layak untuk digunakan sebagai laga home base di kompetisi LSI.
Selain
tidak layaknya Stadion Benteng untuk menggelar laga kandang, Persita
juga tidak bisa bertanding di stadion itu karena alasan keamanan.
Suporter Persita kerap terlibat tawuran antar suporter dengan kelompok
suporter Persikota Tangerang, keadaan ini yang membuat Polres Metro
Tangerang menolak memberikan izin laga kandang Persita di Stadion
Benteng.
Pada kompetisi Divisi Utama 2011-2012, klub berjuluk
Pendekar Cisadane tersebut menggunakan Stadion Krakatau Steel, Cilegon,
Banten, untuk menggelar laga home base.
Sebagai pengganti Stadion
Benteng, Tangerang, Pemerintah Kota Tangerang saat ini sedang dalam
tahap pembangunan untuk membangun stadion baru di kawasan Legok.
Stadion
merupakan salah satu pra syarat yang ditetapkan oleh PT Liga Indonesia
(LI) selaku penyelenggara kompetisi ISL kepada klub peserta. Selain
aspek lain yang dipersyaratkan, yaitu aspek legalitas, infrastruktur,
supporting, manajerial dan finansial.
Semua peserta LSI akan
ditetapkan pada 30 Oktober 2012. Sebelumnya, akan ada pengamatan kepada
klub peserta yang dilakukan oleh PT LI.