Sebelumnya, PT Liga Indonesia (Liga) selaku operator kompetisi telah merencanakan kompetisi musim depan bergulir pada awal November mendatang, namun agar tidak menyalahi aturan terkait Liga pada kongres PSSI yang rencananya baru akan dihelat akhir November ini maka, jadwal ISL pun terpaksa diundur.
CEO Liga, Joko Driyono, dalam jumpa pers yang digelar pada Jumat (29/8) menuturkan, pihaknya mengambil opsi yang aman untuk memulai kompetisi. "Penetapan tanggal tersebut dengan asumsi kongres dibuat pada akhir tahun. Putaran pertama akan bergulir pada Januari-Mei dan putaran kedua dengan medio Mei-September. Dengan asumsi minggu ketiga September bisa digelar perang bintang untuk mengakhiri musim kompetisi nanti," ujarnya.
Menurut dia, sebenarnya pelaksaan kompetisi yang dimulai pada 2013 tersebut membuat klub-klub ISL kehilangan satu musim kompetisi secara administratif, karena harusnya liga bisa bergulir dengan medio 9-10 bulan.
Kendati liga baru akan bergulir pada Januari mendatang, namun 30 Oktober mendatang tanggal akhir secara definitif bagi para klub peserta ISL untuk memenuhi seluruh regulasi lisensi klub profesional untuk bisa bermain di kompetisi kasta tertinggi. "Pada tanggal itu juga, kami akan melakukan assesment untuk tiga klub promosi dari Divisi Utama yakni Barito Putra, Persepam Madura, dan Persita Tangerang. Assesment khususnya untuk aspek stadion, mereka telah menyerahkan stadion kandang untuk musim depan," tuturnya menambahkan.
Manajer meeting nantinya akan digelar pada minggu kedua November. Meskipun baru dimulai Januari, tapi pembukaan ISL musim depan akan dilangsungkan pada 12 Desember 2012, dengan menggelar terlebih dahulu laga pre-season, Inter Island dimana yang akan diikuti oleh maksimal 24 klub dari ISL, Divisi Utama dan atau tim tamu undangan seperti Sarawak FC.
"Pembukaan musim kompetisi 2012/2013 akan dimulai dengan community shield serta workshop ke klub-klub peserta, wasit, dan perangkat pertandingan mengenai aturan pertandingan, panpel, dan lain-lain di kota final Inter Island digelar," ucap Joko.